Kuliner: Ayam Bakar Mas Mono

Setelah sekian lama nggak jalan-jalan bareng keluarga dengan alasan kesibukan masing-masing, semalam kami berempat putar-putar Surabaya malam. Yah, hanya sekadar berkeliling sambil bercerita saja, mayanlah ya dapat quality timenya. Setelah berkeliling, kami memutuskan untuk late dinner di Ayam Bakar Mas Mono. Well, mungkin kalian sudah sangat familiar dengan warung makan itu. Tapi, kami baru mencobanya semalam. Biasanya lewat aja.

Kabarnya, pemilik warung makan ini, Mas Mono, berangkat dari pedagang kaki lima yang sekarang bisa dikatakan menuai sukses. Cabangnya pun di mana-mana. Kabarnya lagi, dia mengikuti manajemen salah satu ustaz yang menganjurkan untuk banyak bersedekah. Dan tarraaaa... Hasilnya bisa dibilang keren.

Memang sih, sebagai muslim, saya tidak menyangsikan keutamaan bersedekah. Apalagi setelah mengalami langsung. Jadi, bersedekah itu memang ajaib.

Balik lagi dengan warung Ayam Bakar Mas Mono di Surabaya, tepatnya di jalan Barata Jaya XIX/ 25, saya cukup takjub begitu melihat beberapa papan yang bagi saya unik dan keren. Seperti papan yang menunjukkan akan memberikan makan gratis buat siapa saja yang berpuasa Senin Kamis dan ultah hari itu. Yang cukup membuat saya 'berkeren-keren' adalah adanya papan yang menyatakan bahwa tutup di saat salat Jumat. Keren, ya?

Well, setelah jeprat/e pakai kamera hp kacrut, kami berempat memutuskan untuk memesan Ayam Bakarnya. Dan, guess what? Ayamnya enaaaak. Manis gimanaaa gitu. Nagih beneran! Tapi, alangkah enaknya kalau ayam yang disajikan bukan ayam potong. Pasti lebih mantap. Soalnya ayam potong terlalu besar dan dagingnya ennnggg... :p.

Sambal! Berhubung kami baru pertama kalinya mencoba, maka kami tidak tahu jika ada aneka jenis sambal. Maksudnya, karena sambal yang diberikan pada kami hanya maniiiiiissss :@, maka pas pesan untuk dibungkus ternyata ada sambal versi pedasnya. Huh.

Untuk harga, nggak mahal sih yaa. Standarlah. Berkisar antara 3.000-48.000 saja untuk makanan. Dan 1.000-10.000 untuk minuman. Bisa pesan antar minimal 25.000 dengan charge 2.000 dan akan mendapatkan kartu diskon 15% setiap beli dan makan di tempat minimal 25.000. Waaaah, sedap! Berhubung dan berhubung rasanya nagiiiih, boleh deh yaa kapan-kapan dicoba lagi Ayam Bakarnya. :d










Comments

Popular posts from this blog

Pengobatan Anak Alergi: Skin Prick Test dan Imunoterapi

Pengalaman Menginap di Bandara Ngurah Rai Bali

Mengajak Bayi Naik Bianglala Alun-alun Kota Batu