Setangkup Cemburu
Salah satu sudut kamar tidur dini hari itu cukup kacau. Seorang wanita sedang mencari selembar kertas yang menurutnya sudah disiapkan di malam sebelumnya. Dari satu laci ke laci lain. Lemari satu ke lemari lain. Tas jinjing, tas punggung, tas selempang, dompet. Nihil. Wanita itu mengaduh keras sementara jam sudah menunjukkan pukul 3 pagi. Dini hari itu, bukan dini hari pertama bagi Dita untuk bangun dan sibuk dengan kegiatan. Sebabnya, setiap dini hari sebelumnya, dia hampir selalu bangun dan gedubrakan. Entah mengerjakan tugas kuliah atau sekadar belajar untuk materi presentasi. Ya, kehidupan Dita berubah sejak dia memutuskan untuk melanjutkan sekolah. Tepatnya, bekerja sambil kuliah. Itulah alasan kenapa dia ngotot sekali untuk liburan ke Kepulauan Bangka Belitung. Bahkan mengaturnya tiga bulan sebelumnya. Dia terlampau stres dengan segudang tugas kuliah dan pekerjaan yang sama nggak manusiawi. Sama. Persis. "Aduh, dimana tiketnya?" Dita menggosok rambutnya yang masih set